Berita Pilihan

Senin, 11 Apr 2022, 09:52:07 WIB - 134 | ts

Painan - Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pesisir Selatan melakukan Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak di Ruang Rapat Kantor Bupati Pesisir Selatan. Senin (21/03).

Rapat dihadiri oleh Bapak Bupati Pesisir Selatan, Drs. Rusma Yul Anwar, M.Pd,  Asisten I, Bapedalitbang selaku Ketua Koordinator beserta Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal yang ditunjuk sebagai Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak Periode Tahun 2022-2024 sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Nomor: 460/146/Kpts/BPT-PS/2022 Tanggal 10 Februari 2022. Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten LAyak Anak juga menghadirkan Narasumber dari Provinsi Sumatera Barat Ibu Dra. Sumarni selaku Kepala Bidang Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Sumatera Barat.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Wendra Rovikto, SSTP. M.Si, Selaku Sekretaris Gugus Tugas menyampaikan agar setiap stakeholder berperan aktif dalam rangka mengembangkan kebijakan dan program maupun inisiatif kegiatan yang mampu mendukung percepatan perwujudan KLA, sehingga apa yang kita harapkan dapat terwujud.

Bupati Pesisir Selatan, Bapak Drs. Rusma Yul Anwar, M.Pd menyampaikan bahwa pentingnya koordinasi setiap Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal terutama yang tergabung sebagai Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak untuk mewujudkan Kabupaten Pesisir Selatan sebagai Kabupaten Layak Anak.

Anak adalah amanah dari Allah SWT, generasi masa depan bangsa yang akan meneruskan tongkat estafet kepemimpinan bangsa untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi di masa depan yang dimulai dari anak usia dini. Untuk itu perlu perhatian seluruh Tim Gugus Tugas untuk mewujudkan Pesisir Selatan sebagai Kabupaten Layak Anak, sambungnya.

Bapak Bupati Pesisir Selatan juga menegaskan  bahwa point terpenting dari proses pengembangan KLA yaitu koordinasi para stakeholder terkait pemenuhan hakhak anak yang dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan. Oleh karena itu, sangat diharapkan penguatan koordinasi para stakeholder di Kabupaten Pesisir Selatan dapat ditingkatkan melalui mekanisme Gugus Tugas yang telah dibentuk.

Pemaparan yang disampaikan oleh Narasumber Ibu Dra. Sumarni bahwa terdapat 24 Indikator yang terbagi berdasarkan V Klaster untuk menilai dan mengevaluasi pelaksanaan Kabupaten Layak Anak yang nantinya akan diberikan penghargaan.

Kepala Badan Perencanaan Daerah, Penelitian dan Pengembangan, sebagai Ketua Gugus Kabupaten Layak Anak memberikan masukan agar perangkat daerah terkait ikut aktif dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak. Semua data-data yang dibutuhkan terkait setiap klaster pada KLA yang harus dipenuhi agar difasilitasi oleh tim terkait dan akan melakukan rapat evaluasi berkala.

 

---